Rabu, 14 Desember 2011

Macam-macam Media Penyimpanan Data

Macam-macam Media Penyimpanan Data

Komputer mempunyai perangkat keras untuk media penyimpanannya. Memori eksternal adalah perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar komponen utama yang telah disebutkan di atas. Contoh dari memori eksternal adalah floppy disk, harddisk, cd-rom, dvd.
Hampir semua memori eksternal yang banyak dipakai belakangan ini berbentuk disk/piringan sehingga operasi data dilakukan dengan perputaran piringan tersebut. Dari perputaran ini, dikenal satuan rotasi piringan yang disebut RPM (Rotation Per Minute). Makin cepat perputaran, waktu akses pun semakin cepat,namu makin besar juga tekanan terhadap piringan sehingga makin besar panas yang dihasilkan. Untuk media berkapasitas besar dikenal beberapa sitem yang ukuran RPM nya sebagai berikut :
• 3600 RPM Pre-IDE
• 5200 RPM IDE
• 5400 RPM IDE/SCSI
• 7200 RPM IDE/SCSI
• 10000 RPM SCSI
Setiap memori eksternal memiliki alat baca dan tulis yang disebut head (pada harddisk) dan side (pada floppy). Tiap piringan memiliki dua sisi head/side, yaitu sisi 0 dan sisi 1. Setiap head/side dibagi menjadi lingkaran lingkaran konsentris yang disebut track. Kumpulan track yang sama dari seluruh head yang ada disebut cylinder. Suatu track dibagi lagi menjadi daerah-daerah lebih kecil yang disebut sector.
1.  FLOOPY DISK
Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran yaitu 5.25” dan 3.5” yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double Density (DD) dan High Density (HD).
Floppy disk 5.25” kapasitasnya adalah 360 Kbytes (untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD). Sedangkan floppy disk 3.5” kapasitasnya 720 Kbytes (untuk DD) dan ntuk HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang makin lama makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama.
2. ZIP drive
ZIP drive berasal dari lomega. ZIP drive berukuran kecil 1,47 inchi. ZIP drive ini memperbaiki keterbatasan kapasitas yang dimiliki oleh floopy disk. Perangkat ini terdiri dari floopy drive dan cartridge floopy khusus, yang mapu menampung sampai 100MB data. Dengan kapasitas sebesar ini, dapat memungkinkan orang menyimpan file grafik dan mutimedia.
3. Hardisk
Sebagaimana disket, hardisk juga meyimpan data dalam bentuk track, sektor, dan cluster. Sistem operasi komputer mencatat sektor berdasarkan cluster-nya. Sistem operasi Windows memberi nomor unik pada setiap cluster dan mencatat alamat file di hardisk menggunakan tabel alokasi file virtual (VFAT, Virtual File Allocation Table). VFAT merupakan salah satu metode untuk menyimpan dan mengetahui alamat file sesuai cluster yang digunakan. Oleh sebab itu, VFAT berisi setiap nilai pada setiap cluster yang menjelaskan lokasi disk tempat cluster berada. Terkadang sistem operasi menganggap sebuah cluster sebagai cluster yang sedang dipakai, meskipun pada saat itu cluster tersebut tidak berisi file apapun. Hal ini dinamakan lost cluster, dan pengguna dapat membebaskan cluster tersebut (yang berarti dapat menambah ruang hardisk) dengan memakai utilitas ScanDisk di Windows.
C.1. Hardisk Nonremovable (Hardisk Internal)
Hardisk nonremovable internal adalah hardisk yang tetap berada di dalam unit sistem komputer dan digunakan untuk menyimpan hampir semua program dan sebagian besar file data. Hardisk jenis ini terdiri dari beberapa piringan logam atau kaca (glass) berdiameter 1 sampai 5,25 inci (umumnya 3,5 inci), tersusun dalam bentuk kumparan dan berisi data pada kedua sisi piringannya. Head baca/tulis yang terletak di setiap sisi piringan, diatur oleh lengan penggerak yang bergerak maju mundur untuk mencari lokasi yang tepat pada piringan. Seluruh komponen ini terlindung dalam pembungkus anti-udara sehingga bisa terbebas dari kotoran-kotoran semacam debu.
Kapasitas hardisk nonremovable bervariasi antara 40 sampai 300 gigabyte. Bahkan ada pula hardisk yang sudah mencapai satuan terabyte yang setara dengan ribuan gigabyte. Satu gigabyte kira-kira setara dengan tulisan sepanjang 20.000 halaman, sedangkan file video dan suara biasanya berukuran 10 megabyte atau lebih.
Putaran piringan hardisk jauh lebih cepat dibandingkan disket, sehingga data/program pada hardisk dapat diakses lebih cepat. Kecepatan hardisk dinyatakan dengan satuan revolusi per detik (rpm) yang berkisar antara 5.400 sampai 7.200 rpm. Kecepatan putaran disket hanya 360 rpm, sedangkan hard drive sebesar 7.200 rpm (kira-kira setara dengan kecepatan 300 mil per jam).
C.2. Hard Drive Portabel (Hardisk Eksternal dan Removable)
Terdapat dua jenis hardisk portabel, antara lain :
  • Hardisk Eksternal, Hardisk eksternal adalah hardisk yang bisa ditempatkan di luar unit sistem dan tetap berpembungkus anti udara. Melalui kabel, hardisk dihubungkan ke unit sistem komputer ke port FireWire, USB atau port lain. Kapasitas minimalnya 250 gigabyte.
Hardisk Removable, Hardisk removable atau hard-drive catridge terdiri dari satu atau dua piringan dilengkapi head baca/tulisnya, terlindung dalam pembungkus kaku serta dapat dimasukkan ke drive catridge pada unit sistem mikrokomputer. Catridge, dengan kapasitas 80 gigabyte atau lebih, biasanya dipakai untuk mem-backup dan memindahkan file-file data berukuran besar, misalnya file spreadsheet atau desktop-publishing yang berukura
4. CD-ROM.
CD-ROM yang ada saat ini umumnya terbuat dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan dengan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Kemudian Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang kemudian dikonversi menjadi data digital. Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian, optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknya yang kecil dan tipis memudahkannya untuk dibawa kemana-mana.
5. DVD (Digital VersatileDisc)Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itulah teknologi penyimpanan pada optical disc berkembang. CD-ROM (Compact Disc Read Only Memory) adalah media untuk menyimpan data atau informasi lainnya dalam jumlah yang sangat besar (lebih dari 600 MegaByte). Jauh lebih besar jika kita bandingkan dengan floppy disk (1,4 MB)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali.
Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s. Semakin besar cache (memori buffer) yang dimiliki DVD-ROM, semakin cepat penyaluran data yang dapat dilakukan.
DVD menyediakan format yang dapat ditulis satu kali ataupun lebih, yang disebut dengan Recordable DVD, dan memiliki macam-macam versi, yaitu : DVD-R for General, hanya sekali penulisan DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan DVD-RAM, dapat ditulis berulang kali DVD-RW, dapat ditulis berulang kali DVD+R, hanya sekali penulisan Setiap versi DVD recorder dapat membaca DVD-ROM disc.

Flash Disk

Flash Disk
 
         Flash disk merupakan media penyimpan data dengan kapasitas penyimpan cukup besar, Flash disk dihubungan pada komputer melalui USB (Universal Serial Bus). Dibanding disket/CD Flash disk akses datanya relatif lebih cepat hampir sama dengan hardisk. Saat ini harganya masih relatif mahal tergantung kapasitas dan mereknya. Kapasitasnya bervariasi mulai dari 64 MB, 128 MB, 512 MB dts.
         Merek yang ada dipasaran antara lain: Kingston, Sundisk, dll.
         Ciri-ciri dan Cara Merawat Media Penyimpan Data:
         Seperti telah kita ketahui bahwa media penyimpan data ada dua macam yaitu:
              1. Internal Storage (Media Penyimpan Utama)
                    yang termasuk kelompok ini antara lain yaitu: RAM dan ROM.

  • RAM (Random Access Memory)                                                                                                                  Disingkat dengan RAM.Memory penyimpanan sementara yang bersifat acak, biasanya disebut juga dengan memory kerja. Pada memory ini karena disimpan sementara (volatile), maka apabila komputer tidak mendapatkan daya (off), maka data yang disimpan pada memori ini akan hilang.  
           Gambar RAM :




  • ROM (Read Only Memory)
                            Disingkat dengan ROM. Memori yang hanya dapat dibaca. ROM dapat dibaca tapi tidak dapat diperbaharui. Biasanya ROM dipakai untuk menyebutkan bagian-bagian elektronik tertentu dlam suatu komputer. Disk non alterable seperti CD-ROM merupakan suatu jenis penyimpanan yang hanya bisa dibaca. Read Only Memory bersifat non-volatile dan tidak hilang meskipun power dimatikan. Juga dikenal sebagai memori statik, yaitu memori fisik yang bersifat hanya-baca. Dalam komputer, pada BIOS ROM biasanya digunakan untuk menyimpan konfigurasi BIOS. 
                            ROM ini berfungsi untuk mengatur proses dasar dari masukan dan keluaran data.

            Gambar ROM :


Menyisipkan Objek Clip Art

Menyisipkan Objek Clip Art Pada Word 2010

Ketika bekerja dengan sebuah naskah atau dokumen di Ms. Word 2010 terkadang Anda akan memerlukan tambahan objek pendukung agar naskah atau dokumen lebih menarik.

Pendukung naskah yang dimaksudkan mungkin saja diagram/grafik, equation, gambar atau Clip Art. Dalam Ms. Word 2010 kemampuan untuk menyisipkan objek semakin menarik dengan hadirnya fitur-fitur baru diantaranya Clip Art.

Objek Clip Art adalah objek dasar yang telah disediakan oleh Ms. Word yang dapat Anda sisipkan dalam dokumen.

Langkah-langkah untuk menyisipkan objek Clip Art adalah:

1. Pilih tab ribbon Insert lalu pada grup Illustrations pilih Clip Art untuk membuka jendela taks pane Clip Art


2. Apabila dalam kotak daftar tidak terdapat pilihan objek gambar yang diingin disisipkan, maka klik tombol Go untuk menampilkan objek-objek gambar tersebut.

3. Pilih salah satu objek gambar dalam kotak daftar objek dan perhatikan bahwa objek yang terpilih langsung disisipkan ke dalam dokumen.


4. Apabila objek gambar dalam kondisi terpilih, maka akan tampil titik handle untuk mengatur ukuran objek.


5. Untuk mengatur posisi objek pada teks dapat dipilih dengan klik kanan lalu pilih Wrap Text, Anda dapat melihat sendiri perubahan pada objek pada paragraf dokumen yang ada.

Menentukan jarak antara gambar dengan teks

Menentukan jarak antara gambar dengan teks

Jarak dan ukuran gambar pada sebuah teks/dokumen memiliki karakteristik masing-masing. Jadi supaya dokumen tersebut terlihat proporsional terhadap tulisan dan dan gambar, maka kita terlebih dahulu harus mengatur settingnya.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1)      Pilih dan klik terlebih dahulu gambar yang ingin diatur jaraknya
2)      Pilih dan klik toolbar pada Format, Picture


        
          Kotak dialog Layout

3)      Klik pada tabulasi Layout
4)      Pilih dan klik Advanced
5)      Pilih Text Wrapping
6)      Pastikan pilihan dengan mengklik Square dan Both slide
7)      Atur dan klik panah pada bagian Top, Bottom, Left dan Right
8)      Terakhir klik OK

Mencetak Dokumen

Mencetak Dokumen 

1. Cara Mencetak Beberapa Dokumen Sekaligus

Saat menggunakan Microsoft Word, kita dapat mencetak dokumen Word yang lain tanpa harus membuka dokumen-dokumen tersebut.
Cara:
  1. Di program Microsoft Word, tekan CTRL + O untuk membuka kotak dialog Open.
  2. Buka folder yang berisi kumpulan dokumen yang akan dicetak.
  3. Pilih dokumen yang akan dicetak. Gunakan tombol SHIFT (untuk memilih dokumen yang letaknya berurutan) atau tombol CTRL (untuk memilih dokumen yang letaknya tidak berurutan).
  4. Klik Tools dan pilih Print.
    Tools Print - Word 2007

2. Cara Mencetak Halaman atau Section Tertentu

  1. Tekan CTRL + P untuk membuka kotak dialog Print.
  2. Di bagian Page range, klik Pages.
    Page Range - Word
  3. Di kotak Pages, isi seperti berikut:
    • Mencetak Halaman yang Tidak Berurutan
      Contoh: untuk mencetak halaman 2,4,5,6, dan 9, ketik 2,4-6,9.

    • Mencetak Section Tertentu
      Contoh: untuk mencetak seluruh halaman di section 2, ketik s2.
    • Mencetak Beberapa Section yang Tidak Berurutan
      Contoh: untuk mencetak section 2 dan 4, ketik s2,s4.
    • Mencetak Halaman Tertentu Dalam Section
      Contoh: untuk mencetak halaman 4,5,6 di section 2, ketik p4s2-p6s2.
    • Mencetak Halaman Tertentu pada Section yang Berbeda
      Contoh: untuk mencetak halaman 3 pada section 2 sampai dengan halaman 15 pada section 4, ketik p3s2-p15s4.

  4. Klik OK untuk mencetak.

3. Cara Mencetak Teks atau Objek yang Dipilih Saja

  1. Misalnya Anda hanya ingin mencetak gambar atau paragraf tertentu saja dalam dokumen. Pilih gambar atau paragraf yang akan dicetak.
  2. Tekan CTRL + P untuk membuka kotak dialog Print.
  3. Di bagian Page range, klik Selection.
  4. Klik OK untuk mencetak.

4. Cara Mencetak Halaman Ganjil Dan Genap

  1. Tekan CTRL + P untuk membuka kotak dialog Print.
    Cetak Halaman Ganjil - Genap
  2. Di bagian Print, pilih:
    • Odd pages, untuk mencetak halaman ganjil.
    • Even pages, untuk mencetak halaman genap.
  3. Klik OK untuk mencetak.

5. Cara Mencetak Lebih Dari Satu Salinan (Copy)

  1. Tekan CTRL + P untuk membuka kotak dialog Print.
  2. Di bagian Number of copies, masukkan jumlah salinan yang akan dicetak.
    Copies - Print
  3. Pilih:
    • Centang kotak Collate bila Anda ingin setiap salinan dicetak lengkap (mulai dari halaman 1 sampai terakhir), baru kemudian dilanjutkan ke salinan berikutnya.
    • Kosongkan kotak Collate bila Anda ingin mencetak seluruh halaman pertama, baru kemudian dilanjutkan ke halaman berikutnya.
  4. Klik OK untuk mencetak.

6. Cara Mencetak Lebih Dari Satu Halaman Dalam Satu Lembar Kertas

  1. Tekan CTRL + P untuk membuka kotak dialog Print.
  2. Di bagian Zoom, isi jumlah halaman pada kotak Pages per sheet. Misalnya, untuk mencetak empat halaman dalam satu lembar kertas, pilih 4 pages.
    Zoom - Print
  3. Klik OK untuk mencetak.

7. Cara Menyembunyikan Objek Saat Mencetak Dokumen

Saat mencetak dokumen, Anda mungkin hanya ingin mencetak teks saja tanpa menyertakan objek yang dibuat di Word, seperti text box, shape, SmartArt, dan chart.
Cara mengaturnya:
  • Word 2003
    1. Pada menu Tools, pilih Options.
    2. Klik tab Print.
    3. Di bagian Include with document, kosongkan kotak Drawing objects.
  • Word 2007
    1. Klik Microsoft Office Button Microsoft Office Button dan pilih Word Options.
    2. Klik Diplay.
    3. Di bagian Printing options, kosongkan kotak Print drawings created in Word.

Sabtu, 03 Desember 2011

Mengatur Layout Slide

Mengatur Layout Slide

Langkah 1:
Gulir di dalam tata letak yang tersedia di "Slide Layout" tugas pane off ke kanan.

Langkah 2:

Klik pada layout akan diterapkan pada slide.


CATATAN: Anda dapat mengubah layout semua atau beberapa slide Anda di manapun Anda bekerja pada saat presentasi.
Untuk menerapkan sebuah layout hanya beberapa slide, pilih slide yang Anda inginkan dalam slide pane di sebelah kiri, dan kemudian pergi ke tugas pane di sebelah kanan Klik tombol panah bawah di sebelah kanan dari tata letak yang Anda inginkan dalam tugas pane di sebelah kanan.Anda akan mendapatkan sebuah menu yang memungkinkan Anda memilih "berlaku untuk dipilih slide".

Situs Statis

Situs Statis

Website statis adalah website yang kontennya statis / tidak berubah-rubah. Website statis ini persis seperti brosur. Bedanya, brosur di cetak dan disebarkan, sedangkan website statis di host dan diakses melalui internet.
Sekali website statis di online kan di internet, umumnya jarang sekali website tersebut merubah kontennya. Seringkali website statis

ini disusun dari html polos yang antar halamannya dihubungkan dengan hyperlink di tanpa pemrograman disisi server karena tujuannya a

dalah
’sebatas’ menampilkan informasi di internet.
Aplikasi dari website statis sering kali kita temukan di website company profile, personal profile, website penawaran produk, dan semua website yang bertujuan melakukan komunikasi satu arah dari pemilik website ke pengunjung tanpa diperlukan interaksi.

contoh : "http://www.triwibowo.com/teori-warna -untuk-desainer-2-2"